Nganjuk_Beritandika.id Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk lakukan penyuluhan akan pentingnya konsumsi tablet tambah darah bagi siswa SMA Negeri 1 Gondang.
Gerakan Nasional yang memiliki tema " Aksi Bergizi " tersebut, merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran bagi Siswa- Siswi dalam membiasakan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), serta makan makanan dengan menu gizi yang seimbang, dan melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga.
Selain mencegah stunting pada anak-anak, dan khususnya bagi remaja putri bahwa pentingnya konsumsi TTD adalah untuk mencegah anemia, sekaligus menjadi calon ibu yang sehat dimasa depan.
Acara yang dibuka dengan senam bersama pada pukul 07.30 WIB tersebut bertempat di Ruang Aula sekolah, yang dihadiri oleh Dinas Kesehatan, Puskesmas Gondang, Kepala Sekolah, serta Siswa-Siswi kelas X SMAN 1 Gondang, Jumat (06/09/2024).
Dalam sambutannya Agus Susilo S.Pd., M.E., selaku Kepala Sekolah mengatakan pihaknya sangat senang dengan adanya program "Aksi Bergizi" yang diadakan oleh Dinas Kesehatan, dengan memberikan penyuluhan kesehatan pada usia sekolah khususnya bagi remaja.
" Hari ini kita berbahagia, dan kita ucapkan terimakasih sebesar-besarnya untuk Tim medis dari Puskesmas Gondang, serta Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk yang telah hadir di SMAN 1 Gondang, untuk mengingatkan pentingnya pola hidup sehat, karena sehat adalah kunci utama sesuai dengan slogan kita 'Smago Siap, Smago Sehat Bermartabat' ," ucapnya.
Sementara itu Dinas Kesehatan melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat I Ketut Wijayadi S.ST., menjelaskan pentingnya mencintai hidup sehat dengan memulai dari sarapan pagi sebelum pukul 09.00 WIB dan wajib bagi remaja putri mengkonsumsi TTD 1 kali dalam 1 minggu.
" Remaja putri yang sudah baligh (menstruasi) dianjurkan untuk minum tablet tambah darah agar terbebas dari anemia ,dan nantinya berdampak ketika dewasa saat mengalami kehamilan, maka akan menjalani kehamilan yang sehat, " jelasnya.
Ia juga memberikan pemahaman dengan hasil survey dibeberapa daerah di Indonesia, terjadi pada anak SMP-SMA yang saat ini mengalami Gangguan Mental Emosional (GME) diantaranya disebabkan oleh Gadget (Handphone).
" Anak yang mengalami gangguan mental emosional akan mengalami kesulitan belajar, kesulitan berkonsentrasi, dan cenderung tak mendengarkan orang lain, dan beberapa kasus obesitas juga dikarena saat ini anak-anak malas bergerak untuk berolahraga, " tuturnya.
Beliaupun berharap generasi muda untuk lebih mencintai pola hidup sehat, melakukan aktivitas fisik serta menerapkan makan makanan gizi seimbang, agar menjadikan generasi 'sehat, bugar, produktif, ceria'.
Acarapun ditutup dengan membagikan 10 bingkisan yang diberikan langsung oleh Kepala Puskesmas Gondang dr. Suparno pada siswa yang tepat dalam membawa bekal makanan bergizi seimbang.
Reporter : Sep/Geo
Posting Komentar
0Komentar